Senin, 15 Juli 2013

Mengatur Cara, Asupan Sahur dan Buka yang benar

Kebanyakan orang habis sahur langsung tidur, apalagi jika udara terasa dingin sangat cocok untuk kembali tarik selimut. Mereka umumnya berpikiran jika tidur setelah sahur itu akan menambah jam tidur dan membuat tubuh segar ketika bangun.

Itu SALAH. Biasanya bangun tidur setelah makan maka tubuh akan jauh lebih lemas dan merasa lapar. Inilah sebabnya sepanjang hari Anda terlihat lesu dan mudah pusing.
Disarankan agar Anda melanjutkan aktivitas setelah berbuka sahur, entah itu mengaji, menata rumah atau berolahraga kecil di pagi hari.

Agar tubuh tidak lemas, tidak pusing dan tetap segar sepanjang hari saat menjalankan ibadah puasa, sebaiknya kita menjalankan beberapa cara berikut ini :

  • Atur Jam Tidur
    Hindari tidur terlalu malam, setidaknya pukul 10 malam sehingga memiliki kualitas tidur yang nyaman dan cukup untuk bekal beraktivitas keesokan harinya.
  • Menu Makan Untuk Sahur
    Saat sahur utamakan asupan minuman yang cukup terutama air putih agar saat siang hari tubuh tidak kekurangan cairan.
    Cara terbaik mempertahankan rasa kenyang lebih lama dan tak membuat lemas adalah asupan karbohidrat kompleks (Nasi merah, ubi, spagheti, atau bubur kacang hijau dengan gula aren) dan makanan protein tinggi saat sahur. Karbohidrat kompleks melepaskan energi lebih lambat, dan protein tinggi menyediakan lebih banyak tenaga sepanjang hari.

    Ada beberapa hal yang disarankan dalam pola makan selama Ramadan:
    1. Makan sehat saat sahur yang membuat sistem metabolisme lancar. Makan sahur menunda lapar lebih lama dan mempertahankan suhu tubuh, kadar gula darah dan tekanan darah tetap stabil.
    2. Berbuka dengan sesuatu yang ringan seperti kurma dan air, lalu makan malam sehat setelah satu jam.
    3. Minum banyak air sejak berbuka hingga sahur untuk menghindari dehidrasi. 
    4. Hindari minum kopi/teh, karena mengandung zat diuretic (zat yang membuat kencing terus) yang malah menyebabkan tubuh kekurangan cairan.
    5. Hindari makanan berminyak, pedas, dan manis untuk menghindari gangguan pencernaan serta asam lambung melonjak.
    6. Tidur dan istirahat cukup, hindari makan berlebihan.
    7. Penderita diabetes harus berkonsultasi sebelum berpuasa.
    8. Wanita hamil dan ibu menyusui tidak harus berpuasa, karena kebutuhan gizi mereka tak dapat dikompromikan.
     
  • Menu yang baik saat berbuka puasa
    Untuk minuman, minumlah minuman yang manis dan hangat misalnya teh hangat ataupun sirup hangat, Jangan dicampur es, yang membuat organ pencernaan Anda menjadi kaget.
    Memakan beberapa biji kurma juga baik saat berbuka, dan ini sesuai sunnah Rasulullah SAW.
    Saat berbuka, jangan dulu "makan besar" dan berat, karena kerja lambung menjadi berat, selain itu, Anda juga akan lebih cepat mengantuk.
    Makanlah sayur dan daging segar, jangan makanan yang berpengawet. Hidari makan gorengan karena mengikat oksigen, dan akan mengurangi oksigen di otak, hasilnya anda akan mudah mengantuk.

Tidak ada komentar:

Posting Komentar